Demi Ambil Ponsel, Pejabat Ini Perintahkan Air Di Bendungan Dikuras Selama 3 Hari

"Pejabat itu memerintahkan beberapa orang untuk mengeringkan sebuah bendungan demi handphonenya yang terjatuh itu. Handphone miliknya itu jatuh saat ia sedang berswafoto alias selfie, pada Minggu 28 April lalu."

Beberapa waktu lalu, sebuah kabar menggelitik datang dari negara Bollywood, India. Melalui video singkat yang dibagikan ulang oleh akun @uzoneindonesia, warganet Indonesia jadi tahu kalau di India, perilaku masyarakatnya tidak kalah nyeleneh dari masyarakat Indonesia. Seperti yang dilaporkan dalam video itu, di mana seorang pejabat India memiliki permintaan yang sangat di luar nalar demi sebuah handphone.

Dalam video itu disebutkan kalau demi menyelamatkan sebuah handphone yang terjatuh, seorang pejabat asal India sampai meminta sebuah bendungan dikuras habis. Pejabat bernama Rajesh Vishwas itu memerintahkan beberapa orang untuk mengeringkan sebuah bendungan demi handphonenya yang terjatuh itu. Handphone miliknya itu jatuh saat ia sedang berswafoto alias selfie, pada Minggu 28 April lalu. TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/reel/Cs2_zlEIenZ/?igshid=NzJjY2FjNWJiZg%3D%3D

Sebuah laman pemberitaan BBC menyebutkan bahwa sebenarnya dibutuhkan waktu 3 hari untuk memompa alias menguras habis jutaan liter air keluar dari bendungan sampai kering. Namun, pejabat bernama Rajesh itu tetap nekat dan memerintahkan untuk segera menyelamatkan handphonenya itu bagaimanapun caranya.

Ternyata, sebelum meminta beberapa orang menguras bendungan itu, Rajesh sudah menyewa jasa seorang penyelam lokal untuk menemukan handphonenya. Namun sayang, penyelam itu gagal menemukan si handphone. Karena merasa tidak sabaran, akhirnya Rajesh membayar jasa pompa diesel untuk menyedot air bendungan sampai kering sehingga handphonenya itu dapat ditemukan.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/reel/Cs2_zlEIenZ/?igshid=NzJjY2FjNWJiZg%3D%3D

Beruntung, bendungan itu tidak harus dikuras sampai habis untuk menemukan handphone milik Rajesh. Lalu, saat handphone yang diketahui bermerek Samsung itu sudah berhasil ditemukan, kondisinya sudah tidak bisa digunakan lagi saking lamanya terendam air di dalam bendungan.

Aksi nyeleneh pejabat itu pun sukses menimbulkan huru-hara hingga akhirnya dia harus tampil ke publik dan menyatakan klarifikasi alasan di balik kepanikannya sampai harus melakukan tindakan di luar nalar, yakni menguras bendungan. Rupanya, alasan di balik aksinya itu adalah klaim bahwa ponselnya berisi data pemerintah yang sensitif dan perlu diambil.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/reel/Cs2_zlEIenZ/?igshid=NzJjY2FjNWJiZg%3D%3D

Setelah menyaksikan videonya sampai habis, warganet pun langsung menyerbu kolom komentar untuk meluapkan pendapatnya masing-masing.

"Berisi rahasia negara kok bukannya disimpen baik² di tas atau tempat aman, malah dipake buat selfi 🤦," akun @husenmaulanies keheranan.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/reel/Cs2_zlEIenZ/?igshid=NzJjY2FjNWJiZg%3D%3D

"Data rahasia negara kok di hp," akun @josh11_98 menimpali.

"Aneh anjir masa data penting cmn ada disatu hp ga mungkin bgt," akun @heyobrow merasakan keanehan yang sama dengan warganet lain.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/reel/Cs2_zlEIenZ/?igshid=NzJjY2FjNWJiZg%3D%3D

Sedikit tambahan informasi, Rajesh Vishwas ini adalah salah satu pejabat inspeksi makanan yang baru berusia 32 tahun. Penyalahgunaan jabatan yang disandangnya itu akhirnya membuat Rajesh Vishwas dicopot dari posisinya berdasarkan keterangan Kepala distrik Kanker, India, Priyanka Shukla.


Baca Berita yang lain di Google News



Our Network