Angkot Ini Dimodif Bak Kereta Cepat Jakarta Bandung

"Angkot ini dimodifikasi nyentrik dengan bentuk bak kereta cepat Jakarta-Bandung"

Angkot yang melintas dijalan ini dimodifikasi nyentrik dengan bentuk bak kereta cepat  Jakarta-Bandung. Dengan moncong yang lancip disertai warna yang mencolok, angkot tersebut benar-benar mirip dengan kereta cepat yang dibuat oleh China untuk Indonesia.

Penampakan angkot dengan penampilan bak kereta cepat ini diunggah oleh akun @undercover.id di Instagram. Dengan penampakan nyentriknya itu, siapapun jelas terpana melihat kreativitas sang sopir yang menyulap angkotnya menjadi replika kereta cepat untuk mengangkut penumpang.

TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/undercover.id/

KCIC berubah jadi ACIC (Angkot Cepat Indonesia - China)”, ujar @suluhpandu berkomentar soal angkot unik yang berhasil menarik perhatiannya itu.

Alih-alih KCIC (Kereta Cepat Indonesia China), ia menjuluki angkot itu sebagai ACIC. Serupa dengan komentar ini, seorang warganet dengan nama akun @arforandom juga ikut berkomentar, “Shinkanslur..”, yang dipelesetkan dari kata Shinkansen atau kereta cepat di Jepang.

Meskipun video unggahan  membahas @undercover.id soal angkot yang dimodifikasi serupa kereta cepat, tampaknya warganet masih merasa geram soal dana APBN yang harus dikeluarkan untuk menutup kekurangan dana pembuatan kereta cepat ini. 

Kereta cepat Jakarta-Bandung judulnya sih, aslinya ya Jakarta-Padalarang, katanya sih tidak akan pakai uang APBN, kenyataannya uang APBN dipakai juga hadehhh 🥱”, ujar akun  @rbnhafif yang meluapkan keresahannya soal kereta cepat.

TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/undercover.id/

Komentar ini pun ditimpali oleh warganet lain dengan nama akun @mayoem_rahardja, “kalo angkot ini real dana APBS (anggaran pendapatan berjuang sendiri) 🔥”, ujarnya. 

Pengadaan Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) ini  memang menimbulkan kontroversi. Pasalnya, rumor yang beredar Bank Pembangunan China berkemauan memberi pinjaman untuk proyek kereta cepat  asalkan jaminan dari pinjaman itu adalah APBN. Setelah melalui proses yang cukup panjang, akhirnya PT Kereta Api Indonesia (KAI) berhasil mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN) senilai Rp 3,2 triliun dari APBN untuk menutup kekurangan biaya produksi dari kereta cepat tersebut. 

Kabarnya, kereta cepat buatan China itu sudah tiba di Indonesia dan kini sedang melalui proses uji coba. Alhasil, pembicaraan soal kereta cepat Jakarta-Bandung ini pun kembali mencuat di kalangan masyarakat. 


Baca Berita yang lain di Google News



Our Network