Istilah babi ngepet populer di Indonesia terkait mitos yang melegenda di kalangan masyarakat. Babi ngepet merupakan sosok ‘siluman’ alias makhluk jadi-jadian yang bentuknya menyerupai seekor babi dan bertugas untuk ‘ngepet’ atau mengambil uang milik warga.
Konon ceritanya, babi ngepet ini merupakan manusia yang bisa berubah menjadi seekor babi dan akan berkeliaran di sekitar rumah warga. Pantangan dalam ritual babi ngepet yaitu lilin yang menyala. Apabila api lilin tersebut bergerak-gerak menandakan sang babi dalam bahaya, sedangkan apabila apinya padam maka dapat dipastikan sang babi telah berubah menjadi manusia kembali. Fakta menariknya, kepercayaan terkait pesugihan seperti babi ngepet dan tuyul ini ternyata muncul dari budaya masyarakat agraris, loh!
Sebagaimana diketahui, dalam masyarakat agraris, petani tak bisa menjadi kaya tanpa memperluas lahan pertanian dan membuat petani lain miskin. Maka dari itu, kemudian muncul kepercayaan soal babi ngepet yang membuat orang menjadi kaya tanpa bekerja. Ringkasnya, kepercayaan babi ngepet ini muncul karena masyarakat agraris dulu meyakini bahwa mencari kekayaan harus dengan bekerja keras di lahan pertanian, bukan berleha-leha di rumah.
Tentu, jika dikaitkan dengan konteks masyarakat modern di era Industri 4.0 ini, kepercayaan tentang babi ngepet seharusnya sudah tidak relevan lagi. Apalagi di zaman sekarang orang bisa bekerja dari rumah untuk mencari nafkah tanpa harus pergi ke ladang atau ke kantor. Namun, saat seekor babi hitam dan besar ditemukan masuk ke lingkungan warga di jam-jam subuh, maka pendapat warga pun langsung mengarah pada sosok mitos sang babi ngepet.
Kali ini sosok babi ngepet itu dilaporkan muncul di komplek perumahan di desa Mekarjaya, kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat.
“Gak heran Depok mah lucu-lucu orngnya”, ujar @kayiskasworo yang merasa maklum dengan penemuan ‘sesuatu’ yang aneh di Depok. Sebab, ini memang bukan kali pertama hal-hal aneh dilaporkan terjadi di Depok. Komentar ini pun ditimpali oleh warganet dengan nama akun @acme_indonesia, bahwa “Bekasi planet lain, Depok alam lain”, tulisnya.
Melalui video singkat yang diunggah oleh akun instagram @memomedsos, terlihat seekor babi hitam yang berukuran besar tengah berkeliaran di jalan komplek perumahan warga. Sekilas, babi itu terlihat sedang kebingungan. Lalu, sang babi tampak seperti ingin memanjat pagar rumah salah seorang warga. Namun, ternyata usahanya gagal lantaran aksi sang babi diketahui oleh masyarakat sekitar yang kebetulan lewat. Merasa situasi sudah tak aman, sang babi pun langsung kabur dengan langkah cepat meninggalkan lokasi kejadian.
"Warga yang lihat babi gitu, dia antara percaya-nggak percaya gitu, apa benar itu babi atau bukan. Terus dia minta tetangga untuk ngelihat apakah benar dari CCTV. Curiganya ke situ (babi ngepet) aja warga, cuma kan kita enggak tahu kebenarannya. Cuma menebak-nebak aja takut fitnah ya, itu babi dari mana gitu kan, karena (di sini) bukan hutan," kata Riefa, seorang warga lokal saat dihubungi, Rabu (24/5).
Dalam tayangan CCTV terlihat aksi babi itu terjadi pada pukul 03.51 WIB. Seorang warga bernama Riefa itu mengungkapkan bahwa ada seorang warga yang melihat babi tersebut. Namun, dia masih setengah tak percaya ada babi di dalam komplek.
Hingga kini belum diketahui apakah babi itu adalah babi sungguhan atau babi ngepet seperti dugaan warga lokal. Melihat kontroversi itu, warganet Instagram yang ikut menyaksikan videonya tampak beramai-ramai menuju kolom komentar.
“Pertengahan 2023 masih percaya ginian 😂”, komentar @kikiameelia.
“Kasian babinya udh kesasar (tersesat) kena fitnah 😂😂😂”, ujar @tata_riri yang menilai kalau penemuan babi di kompleks itu hanya kebetulan saja mengingat kemungkinan sang babi hanya tersesat.
“Kasian babi nya, dr dulu kl muncul dikampung slalu di fitnah jadi babi ngepet..”, tulis akun @readone_4ndar di kolom komentar.