Hoki Seumur Hidup, Pria Asal Tiongkok Ini Dapat Kuaci Raksasa Berisi Emas

"Seorang pria asal Tiongkok kegirangan ketiban hoki dapat kuaci berisi emas"

Seorang pria asal Tiongkok kegirangan ketiban hoki. Ia mendapati kuaci raksasa berisi emas.

Video hoki dapat kuaci raksasa berisi emas ini diunggah oleh akun @lawak.laris di Instagram. Di tayangan video terekam seseorang menyobek bungkus kuaci. Lalu ia menuangkan kuaci ke meja.

Saat sebagian kuaci sudah tertuang ke atas meja, hal tak terduga pun ditemukan. Tiba-tiba saja ada dua biji kuaci raksasa yang ikut tertuang dari dalam wadah kuaci itu.

 TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/lawak.laris/

"Induknya kuaci😂😂," gurau akun @pakewe92 saat melihat kuaci besar yang berbeda dengan kuaci-kuaci lain.

"Pertanyaannya, bijinya segede itu bunganya segede apa anjir," tanya akun @locus_hirocolus yang keheranan melihat si kuaci raksasa.

Pria itu pun langsung heboh dan bersemangat untuk memecahkan si kuaci. Namun, kuaci raksasa itu ternyata memiliki kulit yang terbuat dari kayu, sehingga untuk membukanya membutuhkan tenaga ekstra dengan bantuan beberapa perkakas.

Setelah melalui proses yang cukup panjang, akhirnya kulit kuaci raksasa yang terbuat dari kayu itu berhasil terbuka. Dari dalam kuaci raksasa, muncullah sebiji kuaci kecil biasa.

TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/lawak.laris/

Sempat kecewa, tetapi orang dalam video itu tetap membuka biji kuaci yang didapatkannya. Siapa sangka, ternyata isi dari kuaci kecil itu berisi biji kuaci emas!

"Jaman dulu legendanya timun mas, jaman now legendanya kuaci mas😆," ujar akun @tika_kasiru.

Makan kuaci atau guazi (瓜子) merupakan salah satu kegemaran khas orang Tiongkok yang identik dengan membuang-buang waktu.

Sebenarnya tidak ada penjelasan yang tepat mengapa orang Tiongkok suka makan kuaci. Namun, ada sebuah teori yang menyatakan kalau makan kuaci ini adalah tentang berhemat. Lalu, pendapat lain menyebutkan kalau kegemaran orang Tiongkok terhadap kuaci berkaitan dengan cuaca dingin di Tiongkok Utara, di mana orang-orang biasanya hanya akan duduk di kang (tempat tidur bata yang dapat dipanaskan), makan kuaci, dan mengobrol sepanjang hari.

TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/lawak.laris/

Secara harfiah, kuaci adalah biji melon. Namun, secara luas kuaci dapat didefinisikan sebagai tiga jenis biji yang dapat dimakan, yakni ada biji semangka, biji labu, dan biji bunga matahari.

Meskipun ketiga biji-bijian itu dibawa ke Tiongkok dari negara-negara asing, rupanya Tiongkok memiliki sejarahnya sendiri dengan si kuaci ini. Catatan tentang kuaci paling awal muncul di Taiping Huanyuji antara tahun 976 dan 983 M, tetapi tidak ada bukti kuat untuk mengkonfirmasi jenis benih apa yang digunakan pada saat itu. Namun, dipercaya bahwa biji semangka adalah yang paling awal menjadi populer di Tiongkok. Sampai saat ini, kuaci masih menjadi salah satu camilan favorit yang paling populer di Tiongkok. 


Baca Berita yang lain di Google News



Our Network