King kobra lagi-lagi memakan korban. Kali ini kabar menyedihkan ini datang dari Balikpapan di mana seorang pria dikabarkan pingsan usai nekat menggigitkan tangannya kepada seekor king kobra yang sudah dipenggal. Mungkin, pria dalam video begitu yakin dan percaya diri menggigitkan tangannya kepada king kobra karena ia berpikir ular yang sudah dipenggal mati tak mungkin berbahaya baginya.
Aksi nekat pria itu diunggah oleh akun @pemburubalu di Instagram. Di tayangan video terekam king kobra dalam kondisi tubuhnya sudah tercacah menjadi beberapa bagian. Karena merasa bangga usai sukes membunuh king kobra, pria dalam video tampak memamerkan dirinya yang mencoba menggigitkan king kobra ke tangannya. Sekilas memang tak ada apapun yang terjadi karena pria itu pun terlihat biasa saja.
Namun di akhir video, muncul sebuah foto yang menampakkan pria itu dalam kondisi pingsan alias tak sadarkan diri. Warganet pun langsung menduga kalau pingsannya pria nekat dalam video itu disebabkan oleh gigitan king kobra yang masih mengandung bisa meskipun ular itu sudah dalam kondisi mati.
“Bahayanya ular tidak bisa dimain-mainkan. Sekalipun dalam kondisi sudah mati. Kenapa seekor ular yang telah mati masih mampu menyerang? Sejumlah hewan berdarah dingin, vertebrata atau hewan bertulang belakang - termasuk sejumlah reptil dan amfibi memang memiliki kemampuan untuk “bergerak“ walaupun sudah mati”, tulis keterangan sang pengunggah video di kolom caption.
“Saat seekor ular kehilangan kepalanya, memang hewan ini dianggap sudah mati dan fungsi dasar tubuhnya telah berhenti. Namun, ular mati ini masih memiliki beberapa refleks. Gerakan refleks ini diantaranya adalah kemampuan untuk menggigit dan menyuntikkan bisa (racun). Hanya karena hewan tersebut telah mati dipenggal, bukan berarti syaraf-syarafnya sudah berhenti berfungsi. Jasad ular juga diketahui memiliki kemampuan bangkit, bahkan menyerang, walaupun tanpa kepala yang melekat di tubuhnya”, imbuhnya.
Warganet yang menyaksikan video itu pun langsung menuju kolom komentar untuk mengungkapkan tanggapannya. Salah satu warganet yang ikut berkomentar adalah @paman_sosis.
“30 menit sebelum meninggal”, tulisnya yang menduga nasib pria nekat dalam video karena sepertinya dalam jangka waktu setengah jam saja, nyawanya akan melayang. Meskipun terdengar jahat dan kejam, tetapi itulah fakta kalau seseorang terkena bisa (racun) king kobra.
Mengutip dari laman CNN Indonesia, kandungan bisa (racun) king kobra sendiri bisa membunuh orang dewasa hanya dalam 30 menit. Berbeda dengan manusia, seekor gajah dewasa dapat terbunuh oleh bisa (racun) king kobra dalam hitungan jam. Dalam sebuah penelitian tahun 2015 disebutkan bahwa satu gigitan king kobra dapat memblokir aliran neuromuskular (sistem saraf dan otot) yang menyebabkan kelumpuhan secara mendadak.
Persis seperti yang terjadi dalam video saat pria nekat itu dilaporkan tiba-tiba pingsan dan tak sadarkan diri. Kemungkinan itu adalah kejadian lumpuh mendadak yang harus dialami olehnya karena telah tergigit king kobra. Lalu, penanganan yang terlambat mengakibatkan gagal pernapasan yang berujung pada satu-satunya kemungkinan yaitu kematian.
“Kondisi korban gimana Min”, tanya akun @wong837099 yang nampaknya belum ditanggapi oleh sang pengunggah video. Namun, komentar itu telah ramai ditimpali oleh warganet lain kalau kemungkinan pria dalam video sudah meninggal dunia dan tidak terselamatkan akibat aksi nekat dan konyolnya menggigitkan king kobra ke tangan sekalipun king kobra itu telah dipenggal.
“Niat cari nama , kini tinggal nama”, ujar akun @usman.ary.
