Ingin Curi Telur yang Dierami, Biawak Ini Dihajar Habis-Habisan Oleh Induk Buaya

"Tanpa aba-aba, hanya dalam hitungan detik biawak itu sudah berada di gerbang maut lantaran kepalanya dicaplok oleh buaya lalu tubuhnya dibanting secara berulang oleh indukan buaya yang sedang mengerami telurnya itu."

Biawak adalah salah satu jenis reptil yang masuk ke dalam golongan kadal besar, yakni suku biawak-biawakan (Varanidae). Di Indonesia, penyebutan nama biawak ini sangatlah beragam, ada yang menyebutnya Bayawak (Sunda), Menyawak atau Nyambuk (Jawa), dan Berekai (Madura). Kalau dilihat dari ukuran tubuhnya, biawak memiliki panjang tubuh sekitar 1-2,5 m mulai dari moncong sampai ujung ekornya.

Biawak biasanya memangsa aneka serangga, ketam atau yuyu, kodok, ikan, kadal, burung, serta mamalia kecil seperti tikus dan cerurut sebagai santapannya. Di daerah hutan bakau, biawak sering mencuri telur atau memangsa anak burung. Dalam kondisi lain, ia juga tak jarang ditemukan memakan telur ular atau telur buaya.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/reel/Ck22LqBpfUo/?igshid=MDJmNzVkMjY%3D

Bukti nyata seekor biawak ternyata doyan memakan telur buaya dapat dilihat pada video singkat yang diunggah oleh akun Instagram @crocodile.world.ig. Dari video itu, warganet dapat menyaksikan betapa ganasnya seekor buaya saat sarang telurnya diusik dan didekati oleh seekor biawak yang hendak memakan telur-telurnya.

Tanpa aba-aba, hanya dalam hitungan detik biawak itu sudah berada di gerbang maut lantaran kepalanya dicaplok oleh buaya lalu tubuhnya dibanting secara berulang oleh indukan buaya yang sedang mengerami telurnya itu.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/reel/Ck22LqBpfUo/?igshid=MDJmNzVkMjY%3D

Tanpa ampun buaya dalam video itu melumpuhkan si biawak dengan membantingnya ke sana ke mari. Beberapa saat kemudian terlihat biawak sudah tak berdaya, tetapi si induk buaya itu terus menghantamnya dengan bantingan yang kuat. Buaya yang sedang mengerami telurnya memang cenderung agresif dibandingkan buaya yang tidak sedang mengerami telur.

Sesuai yang disebutkan oleh laman Liputan6.com, berdasarkan perilaku dan siklus hidupnya, pada fase kawin buaya  memang akan menjadi lebih agresif terhadap lingkungan sekitarnya. Keagresifan buaya akan terus berlanjut hingga fase pembuahan telur hingga telur tersebut menetas. Pada saat mengeram, buaya betina akan dua kali lebih agresif untuk melindungi telur-telurnya dari hewan predator lain dan manusia.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/reel/Ck22LqBpfUo/?igshid=MDJmNzVkMjY%3D

Induk buaya betina umumnya menyimpan telur-telurnya dengan cara dibenamkan di bawah gundukan tanah atau pasir yang bercampir dengan serasah dedaunan. Sang induk terus menungguinya dengan jarak 2 meter. Dan pengeraman telur sekitar 80 hari tergantung pada suhu rata-rata sarang.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/reel/Ck22LqBpfUo/?igshid=MDJmNzVkMjY%3D

Sebagai tambahan informasi, buaya mencari mangsa menggunakan sensor di badannya yang mampu menangkap getaran di air. Mata buaya juga hanya bisa melihat pada malam hari. Adapun saat siang hari penglihatan buaya akan tampak kabur. Mungkin karena alasan itulah buaya dalam video itu terlihat begitu ganas saat menyerang biawak karena sensor badan dan penglihatannya cenderung lebih jelas saat malam hari. 


Baca Berita yang lain di Google News



Our Network