King kobra masih menjadi momok mengerikan dengan julukannya sebagai ular berbisa terpanjang dan terbesar di dunia. Salah satu sifat yang melekat erat dengan kepribadian seekor king kobra adalah agresifitas yang dimilikinya.
Kimng Kobra terbilang sangat agresif apabila menyangkut pertahanan diri. Maksudnya, seekor king kobra bisa seagresif itu saat merasa terancam ataupun terusik kedamaiannya oleh sosok yang dianggap musuh, termasuk oleh manusia.
Bukti nyata kalau king kobra sangatlah agresif dapat disaksikan langsung pada video singkat yang diunggah oleh seorang Youtuber bernama Amar PD. Selain mengunggahnya di kanal YouTube, Amar juga mengunggah video penangkapan king kobra itu di akun Facebooknya dengan nama yang sama.
Kala itu, Amar membagikan sebuah momen menegangkan saat harus menangkap seekor king kobra super jumbo yang sangat beringas di tengah hutan rimba. Ia memulai aksinya dengan berdiri di dekat sang raja kobra yang ukurannya benar-benar sejumbo itu. Bagaimana tidak? Saat ular itu menegakkan punggung saja tingginya hampir setara dengan tinggi sang Youtuber.
Kalau diperkirakan, mungkin panjang ular itu berkisar antara 3 sampai 4 meteran. Adapun besar tubuhnya memiliki diameter sekitar 15 cm. Tentu ukuran tersebut terbilang besar untuk seekor king kobra, bukan?
Saat menangkap king kobra itu, Amar dibantu oleh beberapa orang untuk ikut memegangi bagian ekor dan khusus satu orang untuk mengabadikan momen alias merekam aksinya itu dalam bentuk video. Meskipun ekor king kobra jumbo itu sudah dipegangi, nyatanya itu tak cukup membuat sang raja kobra berhenti menunjukkan agresifitasnya. Sebaliknya, ular itu justru semakin agresif bahkan hanya dengan satu gerakan saja.
Terbukti saat sang perekam kamera sedikit bergeser, ular yang tadinya fokus menyerang Amar justru berbalik jadi menyerang sang perekam video. Menariknya, saat ular itu mengarah sang perekam video, Amar justru berseru meminta kameramen itu jangan bergerak dan terus saja merekam. Karena seruannya itulah warganet akhirnya salah fokus dan justru berkomentar soal seruan Amar kepada seseorang yang bertugas menjadi kameramen.
"Dalam hati kameramen pala bapak kau rekam aja rekam aja kau pun sini gantian rekam aku yang ngomong rekam aja wkwk 🤣🤣🤣," kata akun Facebook bernama Ari.
"Kamerawan nya pake BPJS asuransi jiwa ya.. Atau punya ilmu kebal.. Mau di patok sm kobra ga boleh lari.. Hhh.. Pawang ular nya aja ga punya skill. Cuma modal mental sm sensasi aja.. 😀😀," ungkap akun Facebook Darmono menilai kemampuan Amar sebagai pawang ular.
Berbeda dengan komentar lain yang bernada kritikan untuk sang Youtuber, seorang warganet Facebook dengan nama akun Eni Batuah justru berkomentar soal lokasi penangkapan ular.
"Itu kan hutan. Habitat aslinya ular. Biar saja daripada di ganggu," ujarnya keheranan saat melihat Amar dan tim yang berusaha menangkap king kobra jumbo dalam video padahal ular ular itu sudah berada di dalam hutan rimba yang memang menjadi habitat asli dari seekor ular yang berjuluk raja kobra.