Bangunan mewah merupakan idaman setiap orang. Namun, bagaimana jika kemewahan itu hanya terlihat dari sisi depan, tetapi malah bikin ngakak kalau dilihat dari sisi samping dan belakangnya?
Sebuah video unggahan @tipsdesainrumah baru-baru ini sukses mengguncangkan jagat maya Instagram lantaran menayangkan sebuah penampakan bangunan mewah yang tak biasa. Dalam video yang berdurasi singkat itu, terlihat sebuah bangunan ruko 3 lantai yang sekilas sangat megah dan mewah.
Namun, video yang diambil dari arah jalan raya itu menunjukkan kalau kemegahan dan kemewahan sang gedung hanya berlaku kalau dilihat dari depan. Bangunan itu akan terlihat konyol saat dilihat dari samping karena bentuknya yang sangat tipis. Maksudnya, lebar bangunan itu sangat tidak sebanding dengan panjangnya.
Secara kasat mata, bangunan itu bahkan bisa diperkirakan kalau lebarnya mungkin sekitar 30 meter. Tetapi lebarnya sama sekali tidak ada hanya sebatas tembok. Benar-benar tidak sebanding, sehingga tampak begitu tipis kalau dilihat dari samping.
Warganet yang menyaksikan pun memiliki tanggapan yang beragam terhadap rumah dalam video itu. Sebagian besar dari mereka menganggap kalau bangunan itu belum selesai dibangun karena hanya tampak depan saja yang rapi, sedangkan samping dan belakangnya belum.
"Kelihatannya belum selesai proyeknya. Bangun pelan2, tampak depannya dulu 😁," komentar akun @alamgo.brighton.
Salah satu warganet bahkan ada yang menganggapnya mirip dengan bangunan yang ada di animasi Mr. Bean.
"It reminds me of Mr Bean animation (itu mengingatkanku kepada animasi Mr. Bean) 😂😂😂," tulis akun @lalruatkima_vanchhawng.
Kalau diingat-ingat memang benar. Rumah-rumah yang ada dalam animasi Mr. Bean biasanya digambarkan hanya tampak depan saja yang bagus tetapi kalau dirobohkan tidak-ada bangunan nyata di belakangnya.
Selain rumah Mr. Bean, seorang warganet di balik akun @filmgrande3000 juga membandingkan rumah dalam video dengan rumah settingan yang digunakan untuk membuat film koboi jaman dahulu.
"Mirip setting rumah buat film2 koboy jaman dulu".