Jelaskan Pengertian Komposisi Asimetris, Ketahui Faktor yang Mempengaruhinya

"Komposisi Asimetris, Apa itu?"

Proses menggambar model tidak terlepas dari proses pengamatan dan prinsip-prinsip ketika melihat objek. Prinsip-prinsip tersebut disusun dan ditata sedemikian rupa hingga menghasilkan karya gambar model yang baik dan benar.

Salah satu prinsip menggambar model adalah komposisi. Komposisi merupakan cara kita menyusun dan mengatur objek gambar yang digunakan sebagai model gambar sehingga hasil gambar tampak menarik dan indah.

Komposisi dapat dibuat melalui bentuk objek gambar, warna objek gambar, jenis objek gambar, dan latar belakang gambar. Adapun komposisi terbagi menjadi beberapa jenis, yakni simetris, asimetris, dan sentral. Namun, yang akan kita bahas kali ini adalah komposisi asimetris.

Pengertian Komposisi Asimetris

Komposisi asimetris merupakan komposisi yang terletak pada perbedaan ukuran dan ukurannya. Namun, mereka tetap memperhatikan proporsi, keseimbangan dan persatuan di antara benda atau objek grafik.

Seperti dikutip dari Studiobinder, komposisi asimetris adalah teknik menggunakan elemen visual yang berbeda dengan bobot yang tidak sama di kedua sisi komposisi untuk mencapai rasa keseimbangan.

Rasa keseimbangan dari elemen visual yang berbeda dapat dicapai melalui keputusan yang dibuat oleh seorang seniman seperti di mana mereka memposisikan ruang positif dan negatif, warna yang mereka gunakan di kedua sisi, gaya pencahayaan, atau bahkan tekstur yang mereka buat.

Pada komposisi asimetris, benda diletakkan dalam posisi tidak sama baik dalam posisi maupun ukurannya namun demikian masih tetap memperhatikan proporsi, keseimbangan, dan kesatuan antarbenda atau objek gambar.

Faktor yang Mempengaruhi Komposisi

Ada beberapa faktor yang memengaruhi sebuah komposisi menjadi indah atau tidak. Faktor yang memengaruhi komposisi antara lain sebagai berikut, seperti dikutip dari laman Kemdikbud:

1. Proporsi

Proporsi adalah perbandingan yang ideal dan harmonis antara bagian-bagian benda yang menjadi objek model gambar yang dapat diamati.

2. Keseimbangan

Keseimbangan adalah keselarasan antara bidang gambar, objek gambar, dan gambar yang dihasilkan. Keseimbangan hasil gambar model dapat diperoleh dengan cara membuat skala, memberi efek perspektif pada objek gambar dan sudut pandang penggambar.

3. Kesatuan

Kesatuan adalah keserasian dalam pengaturan objek gambar sehingga benda-benda yang diatur satu sama lain memiliki kesan ruang, kedalaman, dan antar objek gambar saling mendukung sehingga akan menghasilkan gambar yang baik.


Baca Berita yang lain di Google News



Our Network