Pesta kembang api saat malam pergantian Tahun Baru di Kabupaten Kaur memakan korban. Wakil Bupati (Wabup) Kaur di Provinsi Bengkulu harus dilarikan ke rumah sakit setelah kembang api yang dia pegang meledak di tangannya.
Perayaan tahun baru di Kabupaten Kaur yang awal bersuka cita berubah jadi duka. Hal ini karena petasan meledak ketika masih di tangan Wakil Bupati Kaur Herlian Muchrim. Akibatnya 2 jarinya hancur dan sisanya ditemukan di lantai Gedung Kuliner.
Peristiwa itu terjadi tepat di detik-detik awal memasuki tahun 2023. Wabup yang saat itu berdiri bersama Bupati H Lismidianto, Sekda Kaur serta seluruh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) berbaris di bagian depan gedung kuliner.
Kemudian bersama-sama menyalakan petasan berukuran cukup besar. Namun tanpa diduga, petasan yang dipegang Wabup dengan menggunakan tangan kiri meledak.
Peristiwa itu menimbulkan kepanikan luar biasa di kalangan para pejabat. Termasuk Bupati yang saat itu berada di dekatnya.
Wabup kemudian segera dibawa ke RSUD Cahaya Bathin untuk mendapatkan pengobatan. Akibat peristiwa itu Wabup terpaksa dilarikan ke RSUD Kaur dan kemudian dirujuk ke RSUM Yunus Bengkulu.
Peritiwa itu terjadi saat Wabup, bersama pejabat lain termasuk Bupati Kaur H Lismidianto sedang berada di gedung sentral kuliner Kota Bintuhan untuk merayakan malam tahun baru. Nah saat petasan dinyalakan dan dipegang sejumlah pejabat tiba-tiba petasan yang dipegang Wabup meledak.
Kepala Diskomimfo SP Kaur M Jarnawi membenarkan insiden itu. Ia menegaskan saat ini kondisi Wabup sudah ditangani tim medis.