Singapura merupakan salah satu negara bekas penjajahan Inggris, luas wilayahnya tidak lebih besar dari Jakarta. Namun, tata kota dan tata ruangnya jauh lebih baik dibandingkan Jakarta.
Moda transportasi yang disediakan pemerintah Singapura, jauh lebih baik dari pada Indonesia. Mulai taksi hingga Mass Rapid Transit (MRT) di Singapura sudah lama berkembang di Singapura. Membandingkan MRT dengan KRL, tentu jauh berbeda. MRT menggunakan skema tarif per kilometer. Sedangkan, KRL memiliki skema dengan menggunakan tarif per stasiun.
KRL ataupun MRT di Singapura sendiri sangat berbeda dengan yang ada di Indonesia. Kaca KRL di Singapura jadi buram saat melewati perumahan untuk tetap menjaga privasi.
Hal tersebut terlihat dalam rekaman video yang diunggah oleh akun instagram @ titikfakta.id. "Canggih, kereta di Indonesia gini juga gak?," tulis keterangan video.
Dalam video tersebut, rekaman video di ambil oleh salah seorang penumpang KRL. Dari dalam dia merekam momen saat KRL Singapura ini melintasi kawasan blok gedung gedung perumahan. Saat itu pula, jendela KRL berubah secara otomatis menjadi buram saat melewati blok perumahan.
Video yang sudah mendapatkan 38 ribu lebih tersebut ramai mendapatkan beragam komentar dari warganet.
"klo naik kereta di Indonesia jgn lupa pake helm ya takut kena pecah an kaca soalnya sering bgt di lempar batu ðŸ¤," ujar akun @ ac.shsel.
"Oo disana namanya perumahan, kalo disini namanya apartemen," jawab akun @ krizna.maulana.
"Di Indonesia juga kasus besar otomatis buram . 🔥🔥🔥 i love Indonesia," ucap akun @ farnosleep.
"Indo gk akan... Dari pada memperbaiki infrastruktur mending beli gorden..," jawab akun @ rustam.ap.
"Sebenarnya bisa di Indonesia seperti itu tapi uangnya keburu di korupsi dulu cuaks," sahut akun @ b_store_indonesia.
"Pake nanya lagi . Hampir semua di Indonesia buramm," jawab akun @ febrianto6421.
"Singapura di bandara nya aja pindah terminal naek kereta," ujar akun @ hq_turmudzi.
"Di indonesia kaca akan otomatis pecah ketika melewati pemukiman," ucap akun @ dhen_sugay.
"Ngga usah, mahal itu, apalagi di indonesia rawan lemparan batu, mending pasang gorden aja," jawab akun @ massmijil__.
