Bantu Orang Tua, Siswa SMA Ini Sekolah Sambil Jualan Sayur Keliling Pakai Pikulan

"Pemuda ini berjualan karena sang ayah sakit sudah lebih dari tiga tahun sedangkan sang ibu harus menjadi buruh cuci di rumah tetangganya."

Seiring berjalannya, waktu kedua orang tua akan berubah menjadi renta. Tubuhnya tak sekuat dulu untuk dapat bekerja keras, sehingga pendapatan kian menipis. Melihat orang tua mengalami kesulitan finansial tentu bukan hal yang diinginkan setiap anak.

Namun hal ini yang harus dirasakan oleh siswa SMA yang bernama Adia ini. Pemuda ini harus berjuang berjualan sayur keliling untuk membantu perekonomian keluarganya. Kisah haru pemuda ini direkam dan diunggah oleh salah satu pemilik akun instagram @kepoin_trending baru-baru ini.

Dalam video tersebut dia menceritakan mengapa dirinya berjualan sayuran saat diwawancarai oleh perekam. Pemuda ini berjualan karena sang ayah sakit sudah lebih dari tiga tahun sedangkan sang ibu harus menjadi buruh cuci di rumah tetangganya. Sang ibu mencuci dari padi hingga magrib dengan upah 50rb per hari. Berikut ini pernyataan dari pemuda tersebut.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/p/ClIQmt-rZdf/

"Saya berjualan karena lihat bapak sakit, Bapak sakit sudah tiga tahun," ujar siswa tersebut.

"Akhirnya ibu yang menafkahi keluarga. Adia gak tega, lihat ibu kerja jadi buruh cuci," tambahnya.

"Ibu harus kerja berangkat pagi  dan pulang magrib bawa uang Rp50ribu, tapi Adia bersyukur ibu gak pernah ngeluh terus bersemangat, dan alhamdulillah Adia berinisiatif berjualan, kasihan ngeliat orang tua kerja," pungkasnya.

Di Akhir video terlihat dirinya yang tengah memikul pikulan yang berisi sayuran dan menawarkannya ke rumah-rumah warga. Ia menjajakannya sepanjang jalan menuju sekolah dengan mengenakan seragam lengkap dengan tasnya. Hal ini dia lakukan karena tidak ingin putus sekolah.

Faktor ekonomi pula membuat dirinya kesulitan membeli seragam. Dalam keterangan video tersebut menyebutkan bahwa ia hanya mempunyai satu pasang seragam. Ia memakai satu pasang seragam sekolah dan satu pasang sepatu yang dipakai setiap harinya.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/p/ClIQmt-rZdf/

"Tahukah Anda bahwa Adia hanya memiliki satu setel seragam sekolah dan satu pasang sepatu," tulis keterangan video.

Video mengharukan ini menarik perhatian dari warganet. Mereka membanjiri doa dan menyatakan kekaguman kepada pemuda tersebut. Mereka menuliskan pada kolom komentar yang tersedia. Berikut ini beberapa komentar berupa doa dan pernyataan kekaguman dari warganet.

"Yaa Allah angkatlah derajat adik ini dan orangtua nya ,yaa Allah muliakan lah dia dan juga kedua orangtuanya, semoga sampai adik ini senantiasa berbakti kepada kedua orangtua nya walopun kelak suatu saat Allah sudah angkat derajatnya. Aamiin aamiin,," tulis akun @stmasss13.05.

"Definisi dewasa itu bukan tentang umur,tapi pola pikir. We will not go down, in the night we are the fight,," tulis akun @jbrn.alfqh.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/p/ClIQmt-rZdf/

"Terimakasih adik sehat selalu bnyk rejekinya terimakasih tidak malu ngebantu dgn seragam ngak malu utk ngeringanin ibu 😢😢😢😢😢 terimakasih salut bnget ma adik 😍😍😍," tulis akun @cinra_salsa.


Baca Berita yang lain di Google News



Our Network