Secara umum, reklame dapat diartikan sebagai suatu media yang digunakan untuk menyampaikan informasi secara singkat kepada banyak orang secara berkelanjutan, baik melalui media teks, audio, maupun visual.
Pengertian lain menjelaskan bahwa reklame merupakan suatu media visual yang memanfaatkan gambar dan tulisan yang diolah sedemikian rupa untuk mengomunikasikan pesan tertentu kepada masyarakat.
Reklame dibuat dengan tujuan untuk memberikan informasi kepada khalayak tentang suatu barang, jasa, atau hal lain dengan cara yang menarik.
Reklame yang baik tentunya harus mampu menggerakkan keinginan orang untuk membeli atau menguasai barang atau jasa yang disampaikan atau yang ditawarkan.
Reklame merupakan cara mudah dalam meningkatkan daya tarik produk dan sebuah layanan yang kita kelola.
Jadi dapat disimpulkan bahwa reklame adalah suatu media atau alat untuk menyampaikan informasi, memperkenalkan, menawarkan, serta mempromosikan suatu produk atau jasa kepada banyak orang dengan menggunakan kata-kata dan gambar yang menarik.
Reklame Menurut Ahli
Barata
Reklame yakni suatu kegiatan yang bertujuan untuk menyampaikan informasi atau ide, barang, atau jasa, dengan maksud untuk menarik perhatian orang-orang terhadap ide, barang, atau jasa yang diinformasikan tersebut.
Panji
Reklame yaitu setiap kegiatan yang bertujuan untuk memperkenalkan suatu barang atau jasa atau hal lainnya dengan maksud untuk menarik perhatian khalayak ramai.
Durianto
Reklame ialah proses komunikasi dengan tujuan untuk membujuk banyak orang untuk membeli dan menggunakan yang direklamekan dan menjadi promosi untuk meningkatkan daya beli terhadap produk tersebut.
Kriyantono
Reklame merupakan bentuk komunikasi non personal yang memiliki tujuan untuk menyampaikan pesan dalam menjual suatu produk dan menjadikan konsumen membeli produk yang dijual dan membayar media yang digunakan.
Ciri-ciri Reklame
Perhatikan dengan cermat beberapa ciri dari reklame berikut ini:
1. Kalimat singkat dan mudah dimengerti.
2. Gambar yang digunakan menarik.
3. Informasi yang diberikan jujur.
4. Dilakukan secara berulang-ulang.
Jenis-jenis dan Contoh Reklame
Cermati beberapa jenis-jenis dan contoh dari reklame berikut ini:
1. Reklame komersial
Jenis reklame yang dibuat untuk kepentingan bisnis di mana tujuannya adalah untuk mendapatkan keuntungan lebih besar.
Contoh: poster, spanduk, baliho.
2. Reklame nonkomersial
Jenis reklame yang dibuat untuk kepentingan umum, misalnya imbauan, informasi layanan masyarakat.
Contoh: reklame donor darah, reklame pajak, reklame tertib lalu lintas.
3. Reklame peringatan
Jenis reklame bersifat mengingatkan masyarakat untuk melakukan hal tertentu.
Contoh: reklame tertib lalu lintas.
4. Reklame penerangan
Jenis reklame yang bersifat memberikan informasi kepada masyarakat umum.
Contoh: reklame informasi tentang kesehatan.
5. Reklame ajakan atau permintaan
Jenis reklame yang sifatnya mengajak atau meminta masyarakat untuk mengikuti ajakan atau permintaan.
Contoh: reklame donor darah, reklame bantuan bencana alam.
6. Reklame indoor
Jenis reklame yang dipasang di dalam ruangan.
Contoh: etiket, brosur, leaflet.
7. Reklame outdoor
Jenis reklame yang dipasang di luar ruangan dan terpapar sinar matahari.
Contoh: spanduk, papan nama, baliho.
8. Reklame audio
Jenis reklame yang disampaikan melalui suara, baik langsung maupun tidak langsung.
Contoh: iklan di radio.
9. Reklame visual
Jenis reklame yang disampaikan dalam bentuk visual atau gambar.
Contoh: iklan megatron, poster, plakat, spanduk, brosur, leaflet, papan nama.
10. Reklame audio visual
Jenis reklame yang disampaikan dalam bentuk gambar dan suara.
Contoh: iklan di TV, iklan di YouTube.
Fungsi Reklame
Berikut ini adalah beberapa fungsi dari reklame yang perlu diketahui, yakni:
1. Mengajak masyarakat untuk mengikuti imbauan.
2. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
3. Mengajak calon konsumen untuk menggunakan jasa atau membeli barang yang diinformasikan.
4. Memberikan citra baik mengenai barang atau jasa kepada calon konsumen.
5. Memberikan informasi kepada khalayak atau konsumen tentang perusahaan, produk atau barang maupun jasa.
6. Memengaruhi atau membujuk khalayak atau konsumen sehingga mereka ingin membeli produk atau jasa yang kita tawarkan.