Kisah Makam Mbah Precet yang Ada di Pinggir Jalan Sriwedari Solo

"Makam tersebut selalu ditaburi bunga setiap malam Jumat hingga sekitar wilayah itu tercium bau harum."

Keberadaan makam di Kota Solo ini tidak seperti umumnya. Lokasinya di pinggir jalan yang dekat permukiman warga, tepatnya di pinggir Jalan Kampung Teposanan, Kelurahan Sriwedari, Solo, Jawa Tengah.

Makam yang terletak di Jalan Abiyoso, Kampung Teposan, Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Laweyan itu tampak hanya dibatasi besi di kiri dan kanannya. Sedangkan di pusaranya dihiasi ubin bercorak merah.

Tak ada nama yang tertulis di atas makam ini, tapi masih tersisa bunga tabur yang tampak belum sepenuhnya layu. Sedangkan di sekeliling pusara hanya ada ubin warna abu-abu yang berbatasan langsung dengan badan jalan kampung yang lebarnya hanya sekitar 3 meter itu.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/p/CiIWGaigj5i/

Dalam postingan instagram akun @ zcreators.community, mengutip dari indozone.id, makam tersebut diyakini adalah milik Mbah Precet. Makam tanpa nama dan nisan di pinggiran Jalan Sriwedari, Solo, bukan hal menyeramkan bagi warga sekitar.

"Konon makam tersebut sudah ada sejak 40 tahun silam, dan enggak ada yang berani yang memindahkannya. Usut punya usut, makam ini dipercaya sebagai makam Mbah Precet, yaitu penghuni pertama daerah yang dihukum mati dan dimakamkan di area ini. Benarkah?," tulis akun tersebut.

Makam tersebut selalu ditaburi bunga setiap malam Jumat hingga sekitar wilayah itu tercium bau harum.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/p/CiIWGaigj5i/

Postingan tersbeut kini sudah disukai hingga 21 ribu lebih dan banyak menjadi bahan perbincangan warganet.

"gw rasa dikasih makam bgtu krna sering ad yg buang sampah sembarangan... ditulis dah... buang sampah dsini mati... nah ad orang kratip gabut,di rapiin tuh makam buatan... keterusan ampe skrg," ujar akun @ hansip.netijen.

"dikampungku pernah muncul makam baru deket jalan. Setelah viral dibongkar eh isinya surat tagihan hutang bank 😂," ungkap akun @ dannizandrew_.

"Awal mula di larang buang sampah mungkin...gk mempan di bikin kuburan aja lg," ujar akun @ ilhamaffandi1015.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/p/CiIWGaigj5i/

"40 tahun berarti hitungannya masih baru toh..bukan berpuluh puluh abad," jawab akun @ aldo_pratama77.


Baca Berita yang lain di Google News



Our Network