Warga Indramayu diteror ular piton berukuran besar. Asal Muasal ular ini diduga milik tukang sulap yang telah lama menghilang.
Kisah ular piton teror warga ini diunggah oleh akun @indramayuupdate di Instagram. Di narasi unggahan, diceritakan seekor ular sanca raksasa sepanjang 5 meter berkeliaran di Desa Pawidean, Kecamatan Jatibarang Kabupaetn Indamayu berhasil ditangkap warga, Rabu (1/6/2022). Ular piton itu sempat menunjukkan diri beberapa waktu hingga membuat warga setempat takut.
Warga merasa diteror oleh kehadiran ular tersebut yang berkeliaran di pemukiman. Akhirnya warga dapat menangkap ular tersebut yang sedang berada di aliran Sungai Sindupraja.
Dilansir dari Tribuncirebon.com warga yang berhasil menangkap ular sanca itu adalah Waryono (41 tahun). ia pun menduga bahwa ular tersebut milik seorang pesulap yang sempat tinggal di desa mereka.
“Saya lupa tahunnya tahun berapa, tapi pernah ada seorang pesulap ngontrak di sini dan punya 3 ekor ular sanca,” ujar dia Walyono kepada Tribuncirebon.com yang di kutip kembali oleh akun instagram tersebut.
Menurut warga, pesulap itu mengaku kehilangan satu dari ketiga ular miliknya. Semenjak itu warga sering melihat ular itu berkeliaran di sungai maupun kebun milik warga. Namun ular sanca raksasa itu selama ini tidak pernah memangsa hewan ternak milik warga.
Tidak diketahui bagaimana nasib ular tersebut setelah ditangkap oleh warga. Namun banyak warganet yang merasa kasihan terhadap ular itu dan memberikan saran pada kolom komentar untuk melepaskan saja ular tersebut.
“Mnurut saya, selama tdk mengganggu lbh baik dilepas liarkan dihabitatnya, krn ular bukanlah hama mlh bisa membasmi hama tikus misalnya.. Bole dikatakan bisa mnjaga keseimbangan ekosistem alam.” Tulis akun @triehoney.
“Lepas lagi saja, kasian,” tulis akun @koko_kosasih_mulyana.
Berita ini menarik perhatian warganet, hingga kini sudah lebih dari 1,6ribu warganet yang memberika like pada berita tersebut.
