Seorang wisudawan melakukan kritik pada universitasnya saat prosesi wisuda. Berbusana toga, ia melayangkan kritik terkait pungutan liar (pungli) yang ia tulis di atas kertas.
Video mahasiswa yang kritik universitasnya itu diunggah oleh akun @undercover.id di Instagram. Video ini telah ditonton sebanyak 10 ribu kali. Di prosesi wisuda itu, seorang wisudawan membawa dua lembar kertas.
Satu lembar kertas, ia serahkan ke rektor saat memindahkan tali toga dari kiri ke kanan. Terlihat rektor membaca tulisan di kertas. Sedang si wisudawan, memperlihatkan isi tulisan ke kamera penayangan wisuda.
"Unstrat masih banyak pungli," isi tulisan di kertas tersebut.
Di narasi @undercover.id, tersemat informasi aksi kritik mahasiswa ini terjadi di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) yang sedang mengikuti sidang wisuda, Rabu (25/5).
Aksi wisudawan ini membuat heboh. Pasalnya, dengan berani ia mengkritik maraknya pungutan liar (Pungli) yang menurutnya masih terjadi di universitas terbesar di Sulawesi Utara (Sulut) itu.
Di ending video, nampak rektor meletakkan dan membalikkan lembar kritik di meja. Rektor melanjutkan pemindahkan tali toga ke para wisudawan lain.
"Deg2an ijazahnya ditahan nggak ya", komentar @undercover.id.
Video wisudawan yang kritik maraknya pungli di universitas ini mendapat banyak komentar dari warganet.
"Mantab, masih mengalir darah2 kritisnya sebagai mahasiswa," komentar @dhaniaprilliahap.
"wowww berani bgt👏🏻," kata @tara_kyopta26.
"Kereeen 👍 klo ada yg tahan ijasahnya lapor," ujar @youmejoko.
