Setiap pengendara memiliki hak yang sama perihal pengguna jalan raya. Akan tetapi pada kondisi tertentu terdapat beberapa golongan kendaraan yang memiliki hak utama atau prioritas. Kendaraan prioritas adalah kendaraan yang wajib diutamakan atau didahulukan di jalan raya, dibandingkan pengguna jalan lainya. Salah satu contoh kendaraan prioritas adalah ambulans.
Namun apa jadinya jika ada pengendara ambulans yang menyalahgunakan hak prioritas kendaraan tersebut? Seperti video yang diunggah oleh akun Instagram @underc0ver.id berikut ini. 
Ambulans ini kedapatan menerobos rekayasa lalu lintas satu arah (one way) dan membunyikan sirine ke arah puncak. Karena kondisi tersebut petugas kepolisian berniat untuk melakukan pengawalan prioritas terhadap ambulans sehingga menghentikan sejenak ambulans tersebut.
Saat sopir ambulans ditanya oleh petugas hendak kerumah sakit mana, dia terlihat bingung dan berbelit dalam memberi jawaban. Sontak hal tersebut membuat petugas curiga, sehingga mengecek isi ambulans tersebut. 
Setelah dilakukan pengecekan oleh petugas rupanya bukan orang sakit yang berada di dalam ambulans tersebut seperti pengakuan sang sopir, namun terlihat tiga wanita, dua anak kecil, dua remaja dan satu pria dewasa sedang duduk di dalam mobil menggunakan tikar dan membawa beberapa tas serta bungkusan. Tidak terlihat satu pun alat medis yang biasanya terdapat di dalam ambulans.
"Bawa orang mau liburan. Tadi ngakunya sakit. Mau liburan padahal," tegas seorang petugas Polisi seraya membuka bagian belakang mobil ambulans tersebut.
Video tersebut beralih ke petugas yang meminta surat-surat kendaraan dan pengendara ambulans tersebut. Namun lagi-lagi sang sopir berbelit-belit hingga membuat petugas kehilangan kesabarannya.
"SIM STNK mana? Kamu apa koordinasi-koordinasi. Saya petugas, mana SIM STNK kamu mana?," tegas petugas Polisi.
Kepada salah seorang yang merekam kejadian tersebut, sang sopir mengaku akan membawa rombongannya ke tempat saudara.
"Enggak, enggak mau liburan. Mau ke tempat saudara, ini ada saudara lemas," ujar sopir.
Video viral ini sudah ditonton oleh lebih dari 2 ribu warganet. Beragam komentar juga ditulis warganet pada kolom komentar. Bahkan banyak warganet yang menyayangkan aksi oknum yang menyalahgunakan ambulans tersebut.
"Ehm kasus yang seperti begini ini nih imbasnya menyebabkan Masyarakat atau Petugas Aparat Penegak Hukum tidak lagi respek sama ambulans yang melintas di jalan raya Tindak tegas saja tanpa ragu pelanggaran yang mengatasnamakan ambulans," tulis akun @kng.priono.
