Militer Ukraina Olesi Peluru dengan Minyak Babi Agar Tentara Chechnya Tak Masuk Surga

"Aksi ancaman pasukan Azov itu direkam lewat video dan diunggah di sosial media Twitter oleh Garda Nasional Ukraina. Namun Al Jazeera belum bisa memverifikasi secara independen keaslian video tersebut."

Pasukan militer muslim Chechnya menyatakan diri akan bergabung dengan Rusia untuk berperang dengan Ukraina. Menanggapai hal ini, militer Ukraina ternyata tidak tinggal diam dengan kehadiran pasukan Muslim Chechnya. Pasukan Ukraina pun mengambil siasat mengoleskan peluru-peluru dengan lemak babi demi mengancam pasukan Chechnya tidak masuk surga.

Dilansir Al Jazeera, Selasa (1/3/2022), siasat itu tidak dilakukan oleh pasukan biasa Ukraina melainkan pasukan khusus Azov yang merupakan pasukan sukarelawan Ukraina beraliran sayap kanan jauh. Mereka merupakan kelompok ultra-nasionalis yang dituduh menyembunyikan ideologi neo-Nazi dan supremasi kulit putih.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/p/CalwZtZJUcc/

Petempur Azov pertama kali bertempur bersama militer Ukraina dalam konflik melawan separatis pro-Rusia di wilayah Ukraina bagian timur tahun 2014 lalu. Sejak saat itu, pasukan khusus sukarelawa itu dimasukkan ke dalam Angkatan Bersenjata reguler.

Aksi ancaman pasukan Azov itu direkam lewat video dan diunggah di sosial media Twitter oleh Garda Nasional Ukraina. Namun Al Jazeera belum bisa memverifikasi secara independen keaslian video tersebut.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/p/CalwZtZJUcc/

Tampak dalam video itu seorang pria yang diduga salah satu petempur Azov tampak mencelupkan peluru ke dalam apa yang terlihat seperti lemak babi, sembari dia berbicara kepada pasukan Chechnya.

"Saudara-saudara Muslim yang terhormat. Di negara kami, Anda tidak akan masuk surga. Anda tidak akan diizinkan masuk surga. Silakan pulang. Di sini, Anda akan menghadapi kesulitan. Terima kasih untuk perhatian Anda, selamat tinggal," ucap pria dalam video tersebut.


Baca Berita yang lain di Google News



Our Network