Gerombolan Monyet Serbu Komplek Perumahan Ini Bikin Penghuni Tak Berani Keluar Rumah

"Sebuah video mendokumentasikan segerombolan monyet menyerbu komplek perumahan viral di media sosial. Gerombolan monyet yang bergelantungan di berbagai sudut rumah warga membuat penghuni rumah tak berani keluar rumah."

Sebuah video mendokumentasikan segerombolan monyet menyerbu komplek perumahan viral di media sosial. Gerombolan monyet yang bergelantungan di berbagai sudut rumah warga membuat penghuni rumah tak berani keluar rumah.

Video tersebut diunggah oleh @undercover.id di Instagram. Nampak segerombolan monyet bergerak dari satu atap rumah, ke jalan-jalan dan bergelantungan di pagar dan berbagai sudut rumah.

Mereka berlarian sambil memanjat dinding-dinding rumah warga. Jumlah gerombolan monyet itu tak terhitung saking banyaknya.

Peristiwa tersebut diabadikan oleh salah seorang warga. Nampak perekaman serbuan monyet itu dilakukan warga dari dalam rumahnya. Perekaman juga nampak dilakukan hati-hati agar tak mengusik gerombolan monyet tersebut.

TamanPendidikan.com

Warga rekam serbuan monyet ke pemukiman dari dalam rumah (Instagram @undercover.id)

Terdengar suara perekam video yang bergetaran ketakutan melihat segerombolan monyet tersebut. Penghuni rumah tak berani keluar rumah merasa ngeri dengan banyaknya gerombolan monyet tersebut.

Dalam video yang beredar, terlihat segerombolan monyet menyerbu kawasan kompleks perumahan. Tampak segerombolan monyet datang dari arah salah satu rumah warga.

Kejadian ini diinformaiskan oleh @undercover.id terjadi di Sungai Sipai, Martapura, Kalimantan Selatan, Senin (13/9/2021) sekira pukul 11.00 WITA.

Sontak video tersebut memancing reaksi netizen di kolom komentar. Banyak netizen yang mengatakan serbuan monyet itu terjadi karena dampak dari penebangan hutan yang masif.

"Fix dampak Ilegal loging," komentar @abidyrasyid.

"Hutan habitat mreka habis dibabat dmna lagi nyari makan klo gk di tempat manusia. Pasti monyet2 juga udh meeting nanggung sgla resiko turun ke wilayah manusia.. Kasian," tulis @aprilnobu berbagi pendapat.

"Counter attack against human," kata @moretampoe.


Baca Berita yang lain di Google News



Our Network