Membanggakan! Anak Kembar 3 Berhasil Lolos Kuliah di UNAIR Jalur SBMPTN dan SNMPTN

"Menjadi mahasiswa Universitas Airlangga merupakan salah satu impian dari ketiga saudara kembar ini."

Prestasi membanggakan datang dari anak kembar 3 asal Surabaya bernama Nandina, Naila yang berasal dari SMA 5 Surabaya, dan Nabila yang berasal dari SMA 2 Surabaya.  Ketiganya berhasil lolos seleksi masuk perguruan tinggi negeri di jurusan Kesehatan Masyarakat dan Teknologi Sains Data Universitas Airlangga (UNAIR) melalui jalur SNMPTN dan SBMPTN.

Dikutip dari UNAIR NEWS, awalnya hanya Nandina yang berhasil lolos menjadi mahasiswa baru UNAIR melalui jalur SNMPTN. Hal itu sempat membuat mereka tidak merasa senang karena hanya satu dari ketiganya yang berhasil lolos.

Nabila Shafiya, salah satu dari ketiga kembar itu, mengungkapkan bahwa saat mengetahui Nandina lolos SNMPTN, keluarganya belum bisa merayakan karena saudara yang lain belum dinyatakan lolos juga.

“Jadi ketika mendaftar perguruan tinggi melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), hanya Nandina yang berhasil diterima di jurusan Teknologi Sains Data. Ingin merayakan diterimanya Nandina juga nggak terlalu senang karena baru satu yang lolos,” ungkap Nabila.

Tak putus asa,  Naila dan Nabila pun kemudian mengikuti seleksi jalur SBMPTN hingga akhirnya dinyatakan lolos dan bisa menyusul Nandina. Kini, ketiga kembar itu telah resmi menjadi mahasiswa baru Universitas Airlangga.

TamanPendidikan.com

Foto: http://news.unair.ac.id

Menjadi mahasiswa Universitas Airlangga merupakan salah satu impian dari ketiga saudara kembar ini. Selain karena banyak keluarga mereka yang berkuliah di kampus tersebut, mereka juga beralasan bahwa dengan masuk perguruan tinggi negeri akan lebih meringankan beban orang tua.

“Alasan lainnya karena kami ingin berusaha untuk tidak menyulitkan kedua orang tua dengan cara masuk universitas negeri,” tutur Nabila.

Prestasi membanggakan dari ketiga kembar ini bukanlah sesuatu yang mudah untuk didapatkan. Diperlukan ketekunan dan kegigihan dalam belajar serta pantang menyerah demi meraih keberhasilan. Nabila pun menceritakan bagaimana perjalanan dirinya dan kedua saudara kembarnya dalam mempersiapkan seleksi masuk perguruan tinggi negeri hingga berhasil lolos.

Nandina, Naila, dan Nabila diketahui mengikuti bimbingan belajar untuk menunjang prestasi mereka di sekolah. Meski begitu, ketiganya berusaha untuk menyeimbangkan antara tugas-tugas yang mereka peroleh dari bimbingan belajar maupun dari sekolah.

Nabila mengungkapkan bahwa mereka pernah rela begadang hingga pukul 1 malam demi mengerjakan tugas dari bimbingan belajar yang saat itu bersamaan dengan ujian praktik. Meski sama-sama gigih dalam belajar dan mengerjakan tugas-tugas, ketiga kembar ini ternyata memiliki durasi waktu belajar yang berbeda-beda.

“Harus begadang sampai jam 01.00 untuk ngerjain tugas-tugas,” ungkap Nabila.

“Ada yang mungkin tahan belajar sampai agak lebih malam, ada juga yang harus banyak istirahatnya,” lanjutnya.

Setelah perjuangan berat itu mereka lalui, kembar 3 ini kini patut berbangga atas prestasi yang berhasil mereka dapatkan. Tugas mereka selanjutnya adalah bagaimana bisa tetap berprestasi setelah menjadi mahasiswa baru Universitas Airlangga.

Nabila pun mengutarakan apa saja rencana ke depan setelah dirinya menjadi seorang mahasiswa. Ia ingin mengikuti berbagai organisasi dan kepanitiaan, mengikuti seminar, dan memperoleh beasiswa. Selain itu, ia juga berharap bisa dipermudah dalam mengerjakan skripsi dan lulus dengan nilai yang memuaskan.


Baca Berita yang lain di Google News



Our Network