Ashanty membawa keluarganya pergi ke Turki saat menjalani pengobatan Autoimun. Sebelumnya, dirinya telah menjalani sejumlah pemeriksaan pengobatan autoimun. Dirinya sudah berkonsultasi sebanyak 6 dokter di rumah sakit di Turki.
Setelah menunggu selama dua minggu, hasil analisa dari pun keluar.berharap mendapatkan hasil yang terbaik dan memuaskan terkait hasil penyakitnya. Ashanty justru menyampaikan kabar kurang menyedapkan.
Istri Anang Hermansyah mengungkapkan ditemukan batu ginjal yang berukuran empat millimeter.
“Waduh ada yang tidak baik hasilnya. Masa aku ada batu ginjal juga,” ucap Ashanty dikutip dari YouTube The Hermansyah A6.
Kemudian, Ashanty menjelaskan kalau batu ginjal yang ditemukan di tubuhnya tak perlu diambil.
“Jadi tadi dibilang hasil-hasilnya bahwa ada batu ginjal sudah lumayan besar tapi nggak perlu diambil,”ungkapnya.
Dokter hanya menyarankannya untuk minum air tiga liter dalam sehari. Setelah enam bulan lagi Ashanty harus kembali melakukan pemeriksaan di rumah sakit tersebut.
“Dia bilang enam bulan ini aku minum air putih tiga liter sehari,” terang Ashanty.
Diharapkan dengan saran tersebut, batu ginjal dalam tubuh Ashanty akan luruh sendiri. Tetapi, apabila makin membesar maka mau tidak mau harus mengambil tindakan lebih lanjut.
Alasan dokter tidak menyarankan operasi lantaran Ashanty tidak merasakan sakit pada organ tubuhnya.
Selain itu, ia pun bersyukur karena tidak ditemukan penyakit yang lainnya setelah pemeriksaan.
“Alhamdulillah kolesterol, diabetes, darah tinggi, asam urat semua tidak ada. Cuman aku kurang zat besi aja, tapi itu tidak terlalu signifikan,”imbuh Ashanty.
Masalah yang baru ditemukan oleh dokter adalah hormone Ashanty tidak stabil. Penyebabnya dari kondisi itu adalah pemakaian alat kontrasepsi yakni spiral.
Dokter pun telah membagikan resep obat untuk mengatasi ketidak seimbangan hormon. Namun, jika enam bulan masih terjadi, terpaksa spiralnya di ambil.
Keputusan itu justru membuat memusingkan Ashanty, sebab dirinya takut jika spiral diambil ia akan hamil lagi.
Tak hanya itu saja, dokter di rumah sakit Turki turut memeriksa alergi yang dialami Ashanty. Ia menuturkan sang dokter harus melakukan pengecekan ulang enam bulan yang akan datang.
Sedangkan untuk alergi dari makanan tidak ditemukan ada masalah. Diduga alergi tersebut disebabkan karena pikiran atau udara yang tidak ada pemeriksaannya.
“Untuk alergi mereka itu harus cek ulang enam bulan lagi, karena kemarin autoimun sedang tidak bermasalah. Autoimunnya lagi stabil gitu,” ujar Ashanty.
