media.wired.com
Tether dan Celsius adalah dua nama besar dalam dunia cryptocurrency yang saat ini terlibat dalam kasus hukum yang menarik perhatian banyak orang. Tether, sebagai penyedia stablecoin terbesar, dan Celsius, platform pinjaman crypto, menghadapi tantangan hukum yang dapat mempengaruhi pasar crypto secara keseluruhan.
Kasus ini berawal ketika regulator mulai menyelidiki praktik bisnis Celsius dan bagaimana mereka menggunakan Tether dalam operasional mereka. Tether, yang dikenal sebagai USDT, adalah stablecoin yang dirancang untuk menjaga nilai tetap terhadap dolar AS. Namun, ada kekhawatiran tentang transparansi dan cadangan yang mendukung stablecoin ini.
Dalam beberapa bulan terakhir, baik Tether maupun Celsius telah menjadi sorotan karena masalah likuiditas dan tuduhan manipulasi pasar. Regulator di berbagai negara mulai mengambil tindakan untuk memastikan bahwa perusahaan-perusahaan ini mematuhi hukum yang berlaku dan melindungi investor.
Apakah kasus ini akan berdampak pada kepercayaan investor terhadap stablecoin dan platform pinjaman crypto? Hanya waktu yang akan menjawabnya. Namun, penting bagi para investor untuk tetap waspada dan memahami risiko yang terlibat dalam investasi crypto.
