Jelaskan Pengertian Norma Kesusilaan, Berikut Jenis, Fungsi, dan Contoh Sikapnya

"Dalam menjalani hidup. Manusia memiliki norma-norma yang harus ditaati. Begini penjelasannya"

Sebagai makhluk sosial, kita tidak terlepas dari norma-norma, yang secara langsung maupun tidak langsung harus kita patuhi di dalam hidup bersosialisasi.

Jika kita semua menerapkan norma kesusilaaan itu di dalam kehidupan kita, maka tidak akan terjadi krisis moral seperti yang ada di dalam novel ini, dan juga yang terjadi akhir-akhir ini di dalam masyarakat kita,terutama di kalangan generasi muda.

Kesusilaan, etika serta agama harus jalan sejajar dan saling terkait satu sama lainnya, kita tidak dapat mengabaikannya, apalagi selaku kita semua adalah umat beragama yang berpegang teguh kepada pedoman Ketuhanan Yang Maha esa, serta harus patuh dan tunduk kepada petunjuk dan hukumnya.

Pengertian Norma Kesusilaan

Menurut Van Apeldoorn bahwa kesusilaan menyangkut manusia sebagai perseorangan.

“Kesusilaan memberikan peraturan untuk seseorang dan menuntut agar manusia itu sempurna. Dengan perkataan lain kesusilaan itu mengajarkan bagaimana manusia seharusnya agar dapat memenuhi tujuannya” (Prof. Mr. Dr. L.I. Van Apeldoorn, 1958:29).

Tujuan kesusialaan ialah penyempurnaan seseorang walaupun hal tersebut menimbulkan akibat untuk hidup bersama, karena perbaikan manusia tentunya turut membantu terciptanya tata tertib masyarakat yang lebih baik.

Kesusilaan yang ditujukan kepada seseorang pertama-tama tidak mengindahkan perbuatan-perbuatan manusia tetapi lebih mengindahkan sikap yang menimbulkan perbuatan-perbuatan itu.

Akan tetapi tidaklah tepat kalau kita mengatakan bahwa pada kesusilaan hanya kehendak baik di dalam bathin karena pada satu pihak perbuatan-perbuatan juga mempunyai nilai kesusilaan.

Kesusilaan berakar dalam suara hati manusia jadi timbul darikekuatan bathin, kekuatan di dalam manusia, lagi norma kesusilaan ini takada orang lain yang berhak menuntut pelaksanaannya, kecuali dirinya sendiri.

Paksaan dari luar dan kesusilaan sama sekali tak dapat disatukan.Sifat perintah susila ialah bahwa ia harus dipenuhi secara sukarela. Misalnya norma kesusilaan mewajibkan orang mencintai sesamanya, tidak ada orang yang berhak menuntut agar ia dicintai orang lain.

Tetapi orang masing-masing wajib melaksanakan norma itu, karena orang insaf akan merasa rugi apabila tidak manjalankannya. Norma kesusilaan itu pada kahekatnya menguiasai sikap manusia terhadap diri sendiri dan terhadap orang lain.

Begitu juga kesusilaan Swesana mewajibkan dan melarang tingkah laku dan perbuatan yang tercela. Kesusilaan melarang orang mencuri, karena mencuri dan adalah sikap yang jelek, tidak menghormati hak,milik dan kepentingan orang lain.

Kesusilaan melarang perbuatanmencuri itu selaku larangan terhadap diri sendiri, norma kesusilaan menghendaki seseorang agar tidak berbuat sesuatu tindakan yang menjerumuskan dirinya menjadi orang jelek, hina, nista, dan tercela.

Fungsi Norma Kesusilaan

Secara umum, fungsi dari norma ini adalah untuk menjaga keseimbangan dalam bermasyarakat.

• Menciptakan masyarakat yang taat dengan nilai-nilai yang berlaku dan bisa saling menghargai satu sama lain.
• Terciptanya kehidupan yang aman dan tertib dalam masyarakat.
• Menciptakan masayarakat yang dapat beradaptasi dan saling membantu satu sama lain.

Jenis-Jenis Norma Kesusilaan

Norma kesusilaan memiliki dua jenis, yaitu formal dan non formal. Berikut penjelesan selengkapnya;

1. Norma Kesusilaan Formal

Dalam norma kesusilaan formal masyarakat hidup dalam suatu aturan yang dirumuskan oleh pemerintah atau lembaga masyarakat atau institusi resmi seperti perkantoran, dan lain-lain. Selain itu, bentuk norma kesusilaan formal seperti UUD 1945 dan Pancasila.

Keduanya mengandung himbauan agar masyarakat bertindak dan berkarya dengan menjaga perasaan orang lain, sehingga tercipta hubungan yang harmonis antar warga negara, khususnya Indonesia yang majemuk.

2. Norma Kesusilaan Non Formal

Norma kesusilaan non formal dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, di mana ada etika hidup bersama yang wajib kita laksanakan meskipun tidak ada aturan tertulisnya.

Aturan ini juga ada di dalam sebuah keluarga, di mana masing-masing keluarga akan memiliki aturan yang berbeda berdasarkan pada kebiasaan hidup mereka, namun tetap diharapkan menuju ke arah positif.

Oleh karena itu, dalam situasi non formal, masyarakat perlu menjadi lebih peka ketika berada di lingkungan baru. Salah satu contoh penerapan dari norma kesusilaan non formal ialah berbicara sopan kepada orang yang lebih tua maupun lebih muda.

Dapat menghargai karya orang lain dan tidak melecehkannya secara verbal maupun non verbal ketika berkomunikasi.

Dalam hubungan rumah tangga juga harmonis, tidak ada paksaan dalam berhubungan seksual dan lain sebagainya.

Contoh Norma Kesusilaan

Mengkutip dari buku bertajuk Pasti Bisa Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMP/MTs Kelas VII oleh Tim Ganesha Operation, berikut contoh norma kesusilaan:

1. Jujur dalam perkataan dan perbuatan
2. Menghormati sesama manusia
3. Membantu orang lain yang membutuhkan
4. Tidak mengganggu orang lain
5. Mengembalikan utang.
6. Menghargai orang lain tanpa melihat kedudukan atau keturunan orang
7. Berbuat baik kepada orang lain tanpa melihat kedudukan atau keturunan orang
8. Berlaku jujur, adil, dan benar dalam kehidupan bersama orang lain.


Baca Berita yang lain di Google News



Our Network