Secara umum dapat diartikan bahwa pendapatan nasional adalah suatu alat ukur untuk menentukan tingkat perekonomian di suatu negara.
Melansir dari e-modul Ekonomi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), bahwa pendapatan nasional adalah keseluruhan jumlah pendapatan yang diperoleh semua masyarakat atau pelaku ekonomi yang tinggal disuatu negara dalam kurun waktu tertentu.
Arthur Cecil menuturkan bahwa pendapatan nasional adalah pendapatan objektif masyarakat di suatu negara, termasuk juga pendapatan luar negeri yang bisa diukur dalam bentuk tunai.
Kemudian Irving Fisher menjelaskan bahwa pendapatan nasional adalah sebuah pendapatan dasar yang dikonsumsi langsung pada tahun yang sama.
Lalu Alfred Marshall mengatakan bahwa pendapatan nasional adalah pekerjaan dan modal yang dilakukan suatu negara untuk memroses sumber daya alamnya dengan tujuan memperoleh hasil bersih dalam bentuk material dan non-material.
Jadi dapat disimpulkan bahwa pendapatan nasional adalah suatu bentuk tolak ukur yang digunakan sebagai perhitungan suatu perekonomian negara untuk memperolah ilustrasi tentang perekonomian yang sudah dicapai dan nilai pengeluaran yang diproduksi.
Komponen Pendapatan Nasional
Berikut ini adalah beberapa komponen dari pendapatan nasional, antara lain:
1. Produk Domestik Bruto
2. Produk Nasional Bruto
3. Produk Nasional Netto
4. Pendapatan Nasional Netto
5. Pendapatan Perseorangan
6. Pendapatan yang siap dibelanjakan
Manfaat Pendapatan Nasional
Berikut ini adalah beberapa manfaat dari pendapatan nasional, antara lain:
1. Mengetahui tingkat kemakmuran suatu negara.
2. Mengevaluasi kinerja perekonomian dalam skala tertentu.
3. Indikator perbandingan kinerja antar negara.
4. Indikator perbandingan kualitas standar hidup antar negara.
5. Mengetahui perkembangan suatu negara.
6. Mengukur perubahan perekonomian suatu negara secara berkala.
7. Indikator dan perbandingan pertumbuhan ekonomi dan kekayaan dari suatu negara.
8. Indikator kualitas hidup masyarakat di suatu negara.
9. Memudahkan dalam membandingkan kinerja ekonomi dari setiap sektor.
10. Indikator dan perbandingan tingkat pertumbuhan ekonomi dari waktu ke waktu.
Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Nasional
1. Konsumsi dan Tabungan
Konsumsi ialah pengeluaran total untuk memperoleh barang-barang dan jasa dalam suatu perekonomian dalam jangka waktu tertentu.
Sedangkan, tabungan merupakan bagian dari pendapatan yang tidak dikeluarkan untuk konsumsi. Antara konsumsi, pendapatan, dan tabungan sangat erat hubungannya.
2. Investasi
Investasi adalah aktivitas menempatkan modal baik berupa uang atau aset berharga lainnya ke dalam suatu benda, lembaga, atau suatu pihak dengan harapan pemodal atau investor kelak akan mendapatkan keuntungan setelah kurun waktu tertentu.
3. Permintaan dan Penawaran Agregat
Permintaan agregat merupakan suatu daftar dari keseluruhan barang dan jasa yang akan dibeli oleh sektor-sektor ekonomi pada berbagai tingkat harga.
Sedangkan, penawaran agregat menunjukkan hubungan antara keseluruhan penawaran barang-barang dan jasa yang ditawarkan oleh perusahaan-perusahaan dengan tingkat harga tertentu.
