Bagaimana tanggapan kita ketika melihat orang yang sudah tua, cacat dan hidup sebatang kara? Tentunya akan merasa iba bukan. Baru baru ini tengah viral, video yang disebar luaskan oleh akun @rumahyatim, nampak seorang kakek lansia dan cacat yang hidup sebatang kara. Setiap harinya kakek ini menjual anyaman bambu, namun sedikit dan bahkan tidak ada yang mau membelinya, akhirnya ia hanya bisa makan nasi kering.
"Derita Lansia Sebatang Kara Tiap Hari Cuma Makan Sepotong Pisang ðŸ˜," tulis akun @rumahyatim dalam caption tulisannya.
Sudah menjelang siang Mbah belum juga makan. Mbah hanya bisa mengganjal perutnya dengan pisang yang dikasih tetangganya. Dengan lahap mbah memakannya karena perutnya sudah keroncongan dari pagi, tubuhnya semakin kurus dan lemas karena sering kelaparan.
Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mbah hanya bergantung pada anyaman yang beliau buat dari bambu. Sehari mbah hanya dapat Rp2 ribu jika laku. Namun yang terjadi, jualan mbah satu bulan hanya melayani satu pelanggan saja. Hampir 3 bulan ini jualan mbah tak laku.
Video viral tersebut hingga kini tengah mendapatkan ratusan like dan komentar positif warganet, banyak dari mereka yang ingin turut berdonasi.
"Kak boleh minta lokasi mbah nya ga ya, please DM," ujar akun@_ddffang.
"Boleh minta alamat beliau Kak?," tanya akun @rismaputrii.
"Ya Allah semoga banyak orang baik yang membantu Mbah 😢😢," ungkap akun @edgar_rudi_azlan.
"Assalamualaikum beh sya minta alamat org ini?," tanya akun @leo.johnz.