Ular sepanjang empat meter yang diduga jenis King Kobra diamankan warga saat akan memasuki permukiman di Kampung Teukutinggi, Kecamatan Bendahara, Aceh Tamiang, Kamis (25/11/2021) lalu. Proses evakuasi ular ini sepenuhnya dilakukan warga hanya menggunakan kayu, sehingga sangat rentan membahayakan keselamatan.
Keberadaan ular ini diketahui setelah terlihat menyeberang di jalan beraspal dari kawasan semak menuju rumah milik Suryadi sekira pukul 16.15 WIB. Seketika warga langsung bereaksi menangkap ular itu karena di lingkungan tersebut sedang banyak anak-anak bermain.
Datok Penghulu Kampung Teukutinggi, Arianto mengatakan reaksi warga itu membuat ular tersebut takut dan memilih masuk ke dalam mobil. Dibutuhkan perjuangan keras dan waktu tidak sebentar untuk bisa menangkap ular itu hidup-hidup.
Ular king kobra itu pun melawan dan berusaha mematok batang kayu yang disodorkan. Ular itu kemudian berhasil ditangkap dengan cara diinjak bagian kepalanya oleh seorang warga setelah keluar dari mobil.
Setelah berhasil ditangkap, warga bernama Zakir berinisiatif menyumpal mulut ular dengan kain dan membawa ular itu menjauh dari perkampungan. Datok Penghulu Arianto memastikan ular itu berukuran empat meter lebih dan diameternya lebih besar dari lengan orang dewasa.
Ukuran ini diketahui saat ular menyeberang jalan, kepalanya sudah di tanah, sedangkan ekornya masih di sisi seberang tanah lainnya. Sementara lebar aspal hanya empat meter.