Jakarta - Malam ini, wilayah Jabodetabek diperkirakan akan mengalami hujan lebat, yang bahkan bisa disertai petir. Pertanyaan yang muncul adalah, apakah cuaca ini akan berdampak pada pertandingan yang sedang berlangsung di Gelora Bung Karno (GBK), di mana Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Australia?
Menurut peneliti di Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN, Erma Yulihastin, hujan deras disertai petir dan guntur, atau biasa disebut dengan thunderstorm, akan melanda wilayah ini. "Timnas main malam ini, ya? Wah harus siap dengan hujan badai," ujarnya melalui akun media sosialnya di X pada Selasa petang.
Erma merujuk kepada gelaran pertandingan laga kedua Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia antara timnas Indonesia melawan Australia. Laga ini akan disaksikan secara langsung oleh Presiden Joko Widodo, jadi tentu saja semua mata akan tertuju pada kondisi cuaca.
Dalam pos sebelumnya, Erma menjelaskan bahwa hujan deras yang terjadi di Bogor dan Depok malam ini memiliki struktur Bow Echo, yang menunjukkan sistem badai terbentuk dalam hujan tersebut. "Waspada angin kencang di bagian tengah busur (perbatasan Depok-Jaksel)," tambahnya.
Unggahan serupa juga datang dari pemilik akun @encepdenis, yang mendeskripsikan diri sebagai hidrometeorologis. Dia menyebutkan bahwa sistem awan hujan pada Selasa sore lebih signifikan ketebalannya dibandingkan dengan Senin sore. "Sel hujan juga nampak lebih signifikan, bahkan membentuk formasi memanjang dari sisi Barat Kabupaten Bogor hingga ke Bekasi. Hati-hati hujan deras disertai angin kencang," katanya.
Sementara itu, menurut @infoBMKG, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang telah mengguyur sebagian Jakarta Timur. Beberapa wilayah di Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, serta Kota Depok dan Kota Tangerang juga mengalami hal yang sama.
Peringatan dini BMKG hingga pukul 19.30 WIB menyatakan potensi hujan tersebut bisa meluas ke beberapa wilayah di Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur. Perluasan juga mungkin terjadi di Kabupaten Bogor, Kabupaten Bekasi, Kota Bogor, Kota Bekasi, Kota Depok, dan Kota Tangerang, serta beberapa wilayah lainnya di Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.